Minggu, 25 Desember 2011

Brand Baru Langsung Booming dan Strateginya

Mie Sedaap

Mie Sedaap diluncurkan Mei 2003 dan baru mengeluarkan empat varian rasa. Untuk sementara distribusi kami baru di Pulau Jawa dan Bali. Setiap rasa baru Mie Sedap selalu ditunggu - tunggu oleh pecinta Mie Sedaap. Fenomena sangat terasa, karena permintaan konsumen terhadap Mie Sedaap terus meningkat di pasar.
Sehingga pada tanggal 22 Febuari 2007 Mie sedaap meraih penghargaan Top Brand 2005 – 2007 untuk katagori Mie Instan. Yang sempat menggeser kedudukan Indomie di pasar mie instan.

Adapun setrategi - setrategi yang di lakukan Mie Sedaap sehingga dapat menyaingi produk dari Indomie selama 2 tahun 2005 – 2007, yaitu:
  • Strategi awal Mie Sedap, antara lain bermain di harga pasaran yang sangat ekonomis namun bumbu mi yang diberikan kelas premium.
  • Dengan Variasi rasa yang di lengkapi dengan inovasi pada mi instan dengan penambahan kriuk-kriuk bawang goreng, koyah dan jeruk nipis pada rasa- rasa tertentu.
  • Strategi klasik dengan memberi hadiah berupa piring dan gelas.
  • Hal utama lain yang tidak boleh diabaikan adalah distribusi. Meski masih berkutat di Jawa dan Bali, namun pendistribusian produk diusahakan merata dari tingkat grosir sampai tim motor yang menjelajahi warung-warung kecil.
  • Strategi itu didukung iklan yang cukup gencar, baik tematik, iklan produk, maupun versi testimoni. Dana yang dikeluarkan perusahaan untuk promosi Mie Sedap cukup besar. Untuk iklan di delapan stasiun televisi, billboard di halte-halte sepanjang Jawa-Bali, belum lagi kegiatan below the line.
  • Dengan Setrategi menyuruh orang sebanyak-banyaknya mencoba Mie Sedap yang dilakukan di mall, tempat wisata, kampus secara gratis. Dengan cara itu, bisa memperoleh umpan balik langsung berupa kritik, saran, dan pujian.


sumber: Adu Strategi Merebut Pasar Mie Instan (MIE SEDAAP vs INDOMIE 2)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar